Yoon Hee terus memohon untuk diberi kesempatan.
Akhirnya Prof Jung Yak Yong memberikan kesempatan Yoon Hee untuk tetap tinggal di sungkyunkwan, dengan syarat bahwa Yoon Hee harus memenangkan kompetisi memanah. Dan jika gagal maka Yoon Hee dan keluarganya akan mendapatkan hukuman yang sangat berat. Prof Jung mengingatkan agar tidak seorangpun tahu mengenai identitas asli Yoon Hee.
Yoon Hee kembali berlatih memanah dan terus berlatih. Tapi tetap saja tidak bisa dan selalu saja menjatuhkan anak panah sebelum sampai sasaran. Hingga akhirnya merasa kesal.
Ha In So dan teman-temannya menghampiri Yoon Hee dan Sun Joon.
Dia mengatakan bahwa tidak sepantasnya Yoon Hee ada di kampus elit Sungkyunkwan. Bahwa baginda telah salah memilih orang. Dan juga seharusnya Lee Sun Joon ada di asrama barat.
Yoon Hee meledak, dan yakin akan memenangkan kompetisi memanah. Juga, In So harus meminta maaf karena telah merendahkan keluarganya yang miskin.
Sun Joon menegaskan pada Yoon Hee, jika seorang pria sudah menetapkan tujuannya maka ia harus berusaha keras untuk mencapainya.
Dan Sun Joon melatih Yoon Hee dengan keras. Mulai dari latihan fisik untuk memperkuat otot tangan dan lengan, juga untuk memperkuat pernapasan. Ini merupakan latihan dasar dan Sun Joon menetapkan target untuk Yoon Hee.
Akhirnya Yoon Hee mendapat kemajuan. Dia dapat menembakkan anak panah pada sasarannya. Moon Jae Shin ikut mengamati perkembangan Yoon Hee.
Yoon Hee terus mengalami kemajuan namun belum dapat mengenai sasaran tengah. Pemandangan ini mencuri perhatian Prof Jung dan Prof Yoo.
Jae Shin yang terus mengamati latihan Yoon Hee merasa cemas dan heran, mengapa yoon Hee berlatih begitu keras hingga tangannya terluka. Jae Shin membantu Yoon Hee mengobati lukanya agar tidak terasa sakit lagi.
Yoon Hee hanya ingin memperlihatkan pada dirinya bahwa dia mampu dan dapat mempercayai diri sendiri.
Jae Shin : Kau pasti mempelajarinya dari Lee Sun Joon!
Yoon Hee, berterima kasih atas cincin kayu pemberian Jae Shin dan tersenyum manis padanya. Jae Shin ingin membalas senyum tapi tiba-tiba ia cegukan.
Gu Yong Ha yang selalu mengamati, mendekati Jae Shin. Dan berkata, ini aneh, kau cegukan..? berarti ada wanita di dekatmu. Di SKK tidak boleh ada wanita! Di mana wanita ini?
Jae Shin melihat Ha Hyo Eun, lalu menarik Yong Ha dan menunjuk kearah Hyo Eun dan dayangnya.
Hyo Eun datang mengantarkan makanan untuk para siswa SKK, meski alasan sebenarnya agar dapat bertemu dengan Lee Sun Joon.
Hong Byuk Seo kembali beraksi.
Ternyata Hong Byuk Seo itu Moon Jae Shin.
Prof Yoo dan Prof Jung mengecek absensi asrama dan mengetahui kalau Moon Jae Shin tidak ada. Prof Jung menegaskan, jika Jae Shin tidak kembali besok pagi, maka ia tidak perlu ikut kompetisi dan kalian berdua di-diskualifikasi! Kata Prof Jung pada Sun Joon dan Yoon Hee.
Sun Jon dan Yoon Hee tidak dapat tidur karena cemas.
Tapi Sun Joon yakin kalau Jae Shin bukan orang yang tidak bertanggung jawab, ia bukan orang yang menyia-nyiakan kerja keras dan harapan seseorang.
Di klinik, Jae Shin mengalami pendarahan dan menahan kesakitan, kemudian tidak tahan dan pingsan.
Paginya, persiapan kompetisi memanah di SKK berlangsung.
Gisaeng tercantik Cho sun dan rekan-rekan gisaeng-nya juga bersiap, mereka menarik perhatian para pria muda.
Raja Jeongjo bersiap menghadiri kompetisi memanah dan meminta para menterinya untuk meninggalkan semua masalah di istana, untuk kali ini saja (masalah yang dimaksud adalah kejadian semalam/Hong Byuk Seo).
Tanpa kehadiran Moon Jae Shin kalian akan di-diskualifikasi, Prof Jung kembali mengingatkan Sun Jon dan Yoon Hee.
Ha In Soo tentu saja menyindir, jadi kalian memimpikan kebersamaan dan harmoni diantara partai politik? Padahal kalian tidak dapat mengurus teman sekamar kalian sendiri!
Gu Yong Ha tampak resah dan cemas.
Jae Shin sudah sadar dan membalut lukanya. Sudah waktunya, Jae Shin berusaha pergi ke arena kompetisi.
Anak buah menteri Ha secara diam-diam menyelinap untuk mencari Hong Byuk Seo.
Jae Shin bertemu dengan anak buah menteri Ha. Mereka menangkapnya dan mengarahkan pisau ke leher Jae Shin. Lalu membandingkan wajahnya dengan sketsa Hong Byuk Seo.
Ha In So dan kawan-kawan mendekati Sun Joon dan Yoon Hee. Kembali mengejek, ini adalah kesempatan yang sempurna untuk memperlihatkan pada raja kalau kesamaan dan harmoni antar partai politik adalah hal yang bodoh dan tidak mungkin terjadi.
Tiba-tiba terdengar suara, siapa bilang tidak mungkin! Semua kaget dan menoleh kearah datangnya suara. Daemul, aku datang agar jumlahnya lengkap!
Baik Sun Joon dan Yoon Hee tersenyum senang, begitu pula dengan Jae Shin.
skk 5
Tidak ada komentar:
Posting Komentar